Penggunaan Bersama Bandar Udara dan Pangkalan Udara
Pasal 257
(1) Dalam keadaan tertentu bandar udara dapat digunakan sebagai pangkalan udara. (2) Dalam keadaan tertentu pangkalan udara dapat digunakan bersama sebagai bandar udara.
(3) Penggunaan bersama suatu bandar udara atau pangkalan udara sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) dilakukan dengan memperhatikan:
a. kebutuhan pelayanan jasa transportasi udara;
b. keselamatan, keamanan, dan kelancaran penerbangan;
c. keamanan dan pertahanan negara; serta d. peraturan perundang-undangan.
Pasal 258
(1) Dalam keadaan damai, pangkalan udara yang digunakan bersama sebagaimana dimaksud dalam Pasal
257 ayat (2) berlaku ketentuan penerbangan sipil. (2) Pengawasan dan pengendalian penggunaan kawasan keselamatan operasi penerbangan pada www.hukumonline.com 68 / 196 pangkalan udara yang digunakan bersama dilaksanakan oleh otoritas bandar udara setelah mendapat persetujuan dari instansi terkait.
Source by UU No.1 Tahun 2009.
0 komentar