Perjalanan memilih menjadi seorang ATC
Okay, pertama-tama saya akan menjelaskan
apa itu ATC. untuk sebagian orang awam yang tidak tahu mengenai dunia
penerbangan mungkin akan kesulitan untuk memahami apa itu ATC. Jadi ATC itu
kepanjangan dari Air Traffic Controller atau biasa disebut dengan pemandu
lalu lintas udara. ATC itu ngapain aja sih ? tugas dari Atc itu
sendiri yaitu memandu pesawat dari take off hingga landing, memberikan
navigasi kepada pilot, memberikan informasi-informasi yang dibutuhkan pilot
pada saat terbang.
Sebenarnya dari awal saya tidak terlalu minat untuk melanjutkan
pendidikan sebagai seorang ATC ini. Semenjak SMA saya diberitahukan oleh salah
satu teman saya mengenai sebuah Institut ternama di Indonesia, dari situ saya
berpikir bagaimana caranya agar saya dapat melanjutkan pendidikan disitu juga.
Akhirnya pada suatu ketika, teman saya ini mengajak saya untuk mengikuti sebuah
seleksi menjadi panitia sekunder atau panitia perwakilan tiap provinsi untuk
menggelar setiap event yang diadakan oleh Institut tersebut. Saya mengikuti
seleksi tersebt dan akhirnya lolos menjadi pansek atau panitia sekunder.Nah,
diorganisasi tersebut saya tidak hanya menjadi panitia semata tetapi juga bisa
berkomunikasi dan bersosialisasi dengan teman-teman baru dari setiap daerah dan
juga mendapatkan ilmu serta wawasan dari kakak-kakak yang menaungi organisasi
tersebut. Kita bisa belajar bersama, jalan-jalan dan melakukan bakti
sosial.
Dari
situlah saya mulai bertekad untuk bisa bergabung dengan kakak-kakak di Institut
tersebut. Saya belajar sesuai kemampuan saya, mengikuti bimbingan belajar,
latihan soal. Namun, takdir berkata lain. Saya tidak berkuliah di institut
tersebut. Sehingga saya mencoba membuka pikiran saya, hidup saya tidak akan
berhenti hanya karena tidak kuliah di kampus impian saya. Akhirnya saya mulai
melihat sekeliling saya, banyak keluarga saya yang bekerja di dunia penerbangan
dan itu membuat saya berpikir kenapa saya tidak mencobanya juga.
Sekian, lanjut di post selanjutnya..
0 komentar